Manajemen
adalah sekumpulan orang yang bekerjasama disetiap bidangnya untuk
mencapai satu tujuan yang berfungsi sebagai perencanaan,
pengorganisasian, menggerakan dan pengawasan serta pemanfaatan sumber
daya untuk mencapai tujuan tertentu.
Manajer
adalah individu yang bertanggung jawab secara langsung untuk
memastikan kegiatan dalam sebuah organisasi dijalankan bersama para
anggota dari organisasi.
Proses
manajemen adalah serangkaian kegiatan yang diperlukan dalam
rangka pencapaian tujuan organisasi. Meliputi Perencanaan,
Pengorganisasian, Pengarahan dan Pengawasan.
Tingkatan Manajemen
- Manajemen Puncak (Top Management ) contoh : Direktur, wakil direktur, direktur utama.
- Manajemen Menengah (Middle Management) contoh : manajer wilayah, kepala divisi, direktur produksi.
- Manajemen Bawah/Lini (Low Management) contoh : supervisor/pengawas produksi, mandor.
Keterampilan
Manajerial
- Keterampilan teknis (technical skill) : Menguasai pengetahuan tentang metode, proses, prosedur dan teknik untuk melaksanakan kegiatan khusus dan kemampuan untuk menggunakan alat-alat dan peralatan yang relevan bagi kegiatan tersebut,
- Keterampilan untuk melakukan hubungan antar manusia (human skill) : Kemampuan untuk memahami perilaku manusia, proses kerjasama, komunikasi dan sifat orang lain.
- Keterampilan konseptual (conceptual skill) : Kemampuan analisis dan berpikir sosial.
Tiga
Kategori Peran Manajer
- Peran lnformasi Manajer, Menjelaskan kegiatan untuk mempertahankan dan mengembangkan jaringan informasi.
Kategori Peran Informasi ialah :
a. Pengawasan : Mencari dan
menerima informasi dan laporan
b. Penyebar luas : Meneruskan
informasi kepada anggota organisasi
c. Juru bicara : Menyampaikan
informasi kepada pihak luar
- Peran Antar Pribadi
Kategori Peran Antar Pribadi
ialah :
a. Sebagai figur dan Pemimpin :
Mengarahkan dan memberikan motovasi kepada bawahan. Seperti :
melatih, membimbing dan berkomunikasi, Sebagai penghubung , Menjaga
saluran komunikasi, baik di dalam atau di luar organisasi
- Peran Pengambilan Keputusan : menentukan pilihan dan mengambil tindakan
Kategori Peran Pengambilan
Keputusan ialah:
a. Wirausahawan : Mewakili
proyek perbaikan , Mengidentifikasi ide
b. Penyelesai masalah, Mengambil
tindakan korektif selama terjadi krisis Menyelesaikan konflik
antar bawahan, Beradaptasi dengan lingkungan.
c. Pembagi sumber daya :
Memutuskan siapa yang memperoleh sumber daya, Menentukan jadwal
dan anggaran , Menetapkan prioritas
d. Negosiator : Mewakili
departemen selama negosiasi, koontrak kerja, penjualan,
pembelian dan anggaran.
Manajemen
merupakan suatu ilmu dan seni
Keduanya
adalah tidak bisa dipisahkan, Manajemen sebagai suatu ilmu
pengetahuan karena telah dipelajari sejak lama, dan telah
diorganisasikan menjadi suatu teori.
Sedangkan
manajemen sebagai suatu seni, disini memandang bahwa di dalam
mencapai suatu tujuan diperlukan kerja sama dengan orang lain,
Teori
Manajemen klasik
Aliran
klasik : Aliran ini mendefinisikan manajemen sesuai dengan
fungsi-fungsi manajemennya. Perhatian dan kemampuan manajemen
dibutuhkan pada penerapan fungsi-fungsi tersebut. Tokoh dari aliran
organisasi klasik ini yaitu Henri Fayol (1841-1925) Peninggalan Fayol
yang paling terkenal adalah tentang lima fungsi utama manajemen,
yaitu merencanakan, mengorganisasi, memerintah, mengkoordinasi, dan
mengontrol.
Teori
Manajemen Perilaku
Aliran
perilaku (hubungan manusiawi atau neoklasik) berkembang karena
ketidakpuasan bahwa yang dikemukakan aliran klasik dipandang tidak
benar-benar membantu pencapaian efisiensi produksi dan keharmonisan
kerja. Oleh karena itu dicari upaya untuk membantu manajer mengatasi
masalah organisasi melalui sisi perilaku karyawan. Tokoh-tokoh dalam
aliran ini yang utama adalah Hugo Munsterberg (1863-1916) dan Elton
Mayo (1880-1949).
Teori
Ilmu Manajemen
Aliran
ilmu manajemen (management science) ini sering disebut sebagai aliran
operations research dan aliran kuantitatif (the quantitaive school).
Disebut aliran kuantitatif karena aliran ini berpendapat bahwa
persoalan-persoalan manajemen bisa dipecahkan dengan menggunakan
teknik-teknik kuantitatif (dengan menggunakan bantuan statistik dan
matematik).
Pengaruh
Manajemen : aktivitas formulasi strategi akan
mempertinggi kemampuan perusahaan dalam menyelesaikan masalah yang
dihadapi perusahaan dengan cepat.
Akibat
pengaruh lingkungan terhadap Manajemen
1.
Lingkungan Eksternal : berupa tekanan umum dan tren di dalam
lingkungan sosial ataupun faktor-faktor spesifik yang beroperasi di
dalam lingkungan kerja (industri) organisasi. Variabel-variabel
eksternal ini terbagi menjadi dua jenis, yaitu ancaman dan peluang
2.
Lingkungan Internal : faktor-faktor yang berada dalam kegiatan
produksi dan langsung mempengaruhi hasil produk , contohnya tenaga
kerja.
Sumber
Sumber
Sumber
Sumber
Sumber
Sumber
Sumber
Sumber
Sumber
Sumber
0 komentar:
Posting Komentar