1. Apa
yang kalian ketahui tentang kondisi pada C++ ?
Kondisi
dalam C++ juga dapat di gunakan untuk menyatakan perintah yang
kondisional (bersyarat).
Statement
kondisi biasa di gunakan untuk pengambilan sebuah keputusan di mana
ada 2 atau lebih kondisi yang harus kita pilih (true / false ),
ketika syarat dari kondisi tersebut terpenuhi, maka kondisi tersebut
bernilai benar atau true, jika syarat kondisi tersebut maka kondisi
tersebut bernilai salah atau false.
2.
Macam – macam statement kondisi pada C++
#
if statement.
Sebuah
pernyataan jika terdiri dari ekspresi boolean diikuti oleh satu atau
lebih pernyataan.
Bentuk
umumnya :
if
(kondisi)
{
statement1;
statement2;
.
.
}
#
if...else statemen
Statement
IF juga dapat ditambahkan ELSE sebagai konsekuensi
alternatif jika kondisi tidak dipenuhi (FALSE).
Bentuk
umumnya :
if
(kondisi)
{
statement1;
statement2;
.
.
}
else
{
statement1;
statement2;
}
#
Switch statement
Statement
SWITCH juga berfungsi sama dengan IF.
Perintah SWITCH sama dengan perintah CASE OF dalam
PASCAL.
Bentuk
Umumnya :
switch
(variabel)
{
case
value1 : statement1;
break;
case
value2 : statement2;
break;
.
.
default
: statement; /* optional */
break;
}
3.
Contoh sederhana statement kondisi
#include <iostream.h>
#include
<conio.h>
void
main()
{
}
int
usia;
clrscr();
cout
<< “Berapa usia Anda : “;
cin
>> usia;
if
(usia < 17)
cout
<< “Anda tidak boleh menonton bioskop”;
else
cout << “Anda boleh menonton bioskop”;
}
0 komentar:
Posting Komentar